Rabu, 22 Juni 2011

Starbol Internasional All Star Bungkam Dream Team of Indonesia

Starbol
Internasional All Star Bungkam Dream Team of Indonesia

Pemain terbaik Indonesia harus tunduk dari legiun asing, dalam laga eksebisi Starbol, di Stadion Utama Bung Karno Jakarta, Rabu (22/6).Skuad Internasional All Star sukses membungkam Dream Team of Indonesia 2-0.
Dua gol buat Internasional All Star, tercipta di babak pertama. Pada awal babak, skuad Jacksen F. Tiago memang langsung menunjukan taringnya. Terbukti, laga baru berjalan 5 menit, de Porras sukses mencetak gol lewat tandukan. Gol sempat diprotes pemain Dream Team, karena menganggap bola hasil sundulan de Porras belum melewati gawang. 1-0 buat tim putih.

Pasca gol itu, jual-beli serangan diperagakan kedua tim. Tim merah (Dream Team of Indonesia) yang tertinggal, emoh melemparkan handuk ke tengah lapangan. Lewat aksi Oktovianus 'Okto' Maniani, dari sisi kiri pertahanan tim putih, umpan-umpan matang diberikan kepada Kurniawan Dwi Julianto. Sayang, pertahanan tim putih masih terlalu tangguh, sehingga gol urung tercipta.

Asyik menyerang, tim merah malah harus menelan pil pahit. Gio, sapaan akrab Van Bronckhorst, kembali memberikan umpan brilian dan berhasil diselesaikan dengan baik oleh Alberto 'Beto' Gonzalves pada menit ke-23. Skor berubah menjadi 2-0 dan bertahan hingga turun minum.

Masuk 45 menit kedua, pergantian pemain dilakukan kedua tim. Gio pun ditarik digantikan Gustavo Lopez. Tanpa Gio, nampaknya kekuatan tim Internasional All Star menurun. Dream Team of Indonesia nampak mendominasi permainan.

Peluang-peluang emas tercipta, melalui aksi Arif Suyono di sisi kiri pertahanan Internasional All Star. Umpan-umpan matang mengalir ke jantung pertahanan lawan. Sayang, karena kurang tenang beberapa peluang terbuang. Dan skor 2-0 pun menjadi hasil pertandingan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar